Viral Kisah Rumini yang Meninggal Sambil Memeluk Ibunya Yang Lansia dan Kesulitan Berjalan Saat Erupsi Semeru
Sebuah kisah dari letusan erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur menarik perhatian warganet.
Ialah Rumini seorang anak yang memilih untuk meninggal bersama sang ibunda daripada lari menyelamatkan diri dari hantaman abu vulkanik.
Hal itu karena Salamah, ibu Rumini sudah berusia 70 tahun dan diduga kesulitan untuk berjalan.
Daripada lari menyelamatkan diri sendiri, Rumini memilih untuk tinggal bersama sang ibunda hingga keduanya ditemukan tewas dalam kondisi berpelukan.
Jenazah keduanya dievakuasi pihak keluarga karena tidak melihat Rumini dan Salamah lari menyelamatkan diri.
“Tadi pagi kan saya cari adik ipar sama ponakanku. Pas bongkar rontokan tembok dapur terus tangannya kelihatan dan langsung kami bersihkan, dan dibawa ke rumah untuk dimakamkan,” jelas Legiman, adik ipar Salamah Seperti dikutip dari media lokal.
Sementara keluarga Rumini yang selamat ialah sang suami dan anaknya, meski saat ini tengah dirawat karena luka-luka.
“Suami Rumini dan anaknya selamat. Mereka sekarang dirawat di puskesmas,” katanya menambahkan.
Kisah Rumini pun menjadi perbincangan publik di media sosial. Mereka merasa tersentuh dengan sikap Rumini yang rela meregang nyawa demi sang ibunda.
0 Response to "Viral Kisah Rumini yang Meninggal Sambil Memeluk Ibunya Yang Lansia dan Kesulitan Berjalan Saat Erupsi Semeru"
Posting Komentar